Laman

Assalamu'alaikum :)


"Terima kasih sudah menyempatkan untuk mampir ke blog saya *_*
Salam santun Ukhuwah islamiyah ^_^

Senin, 10 Desember 2012

Buat yang Tercinta

 (Curcol)

Seuntai Cinta untuk yang Tercinta -----

terekam dalam batinku,,,
Engkau ajarkan ku mengenal Allah
engkau ajak aku untuk dekat dengan Allah...
hingga tak ayal ku mencoba memahami...

ku lihat engkau hampir tiap hari bangun di sepertiga malam
lalu, di kala q terdengkur asyiknya dalam alam bawah sadar ku
engkau memecah keheningan subuh dengan adzan yang dikumandangkan
kala sesudah itu pun, tadarus yang tak henti hentinya dalam keseharian terlantun
bahkan ...sebelum berangkat mencari nafkah pun engkau menyempatkan waktu 
tug terus mendekat dengan-Nya melalui shlat Dhuhaa..

       aku ingin meniru ituu Ayahh...
      sungguh beruntung q mempunyai Ayah yang sepertimuu..
     yang selalu membimbing ku, mentauladani ku tuk mengagungkan Sang Pencipta

        lalu., engkau tak pernah terlihat sedih di depanku
         aku tak tahu apa memang ia menyembunyikannya?
         bahkan yang selalu ku lihat senyum yang mengelum dari bibirnya..
         dan yang ku tahu ayahku tak pernah mengeluh,, ia selalu mengajari ku bersyukur
         mensyukuri arti hidup ini..... bahkan Over baikkkk bagi akuuu...

         rasa kasih sayangnya ternyata tak pernah ia ungkpkan lewat kata,,justruu dengan nasihat,,perbuatan, yang ia tunjukkan itu sudah ku rasakan betapa ia menyayangi anak-anaknya... hingga ia relaa apa pun saja demi membahagiakan dan demi keselamatan anak-anaknya....tug dunia maupun akhiratt.. Juga itu belum sepadan juga dengan Perjuangannya selama ini hingga qu seperti sekarang !!!

tak pelakk,,, dalam Lamunan ku..,, air mata ku tak bisa tertahan lagi.....
ia mengajari ku banyak hal, apapun ituu.... apa yang bisa  KU lakukan  TUHAN..

         Ayahh,,, izinkan lah akuu memeluk hatimu sebentar,, agar ku tahu apa yang kau rasakan...
'__'((Semoga aku bisa meniru dan meneruskan 

KAU Bagai malaikat di hidupku yang Menerangi cahaya Hatiku, Pikiran ku, dan Keseharianku....

"SEIRING ikhtiar, doa dan tawakal'' dalam menjalani dinamika kehidupan ini berkat Support, Motivasi dan terutama dari Do'a-doa yang tak habis Engkau panjatkan... semoga aku bisa menjadi anak yang bisa membahagiakan kedua orang tua ku dan berbakti kepada Ayah dan Ibuku ,Aamiin Ya Mujibasa'ilin ...
            

Ayyoo.. perbaiki sholat kita,, Agar menjadi lebih khusyuk :)


              Khusyu’ selama sholat sering disalah artikan oleh sebagian besar orang dengan cara menangis dan meratap. Lebih dari itu, merupakan persiapan hati selama menjalankan ibadah. Ketika hati seseorang dipenuhi dengan apa yang dikatakan dan didengarnya, maka dia akan berada dalam keadaan khusyu’.

Bismillahirrahmanirrahim...

A. Sebelum Sholat

1. Seorang muslim harus mengetahui Tuhan-nya dengan sangat. Mengetahui kepada siapa dia menyembah akan membuatnya menjadi penyembah yang lebih baik. Memiliki pengetahuan yang jelas dan otentik tentang Allah akan meningkatkan Cinta-Nya di hati kita. 
Sebagai konsekuensi, keimanan kita akan bertambah.

2. Hindari melakukan dosa-dosa besar dan kecil akan sangat membantu agar khusyu, karena hati akan menjadi lebih mendalami firman-firman Allah selama dan setelah Sholat.

3. Membaca Al-Qur’an lebih sering dan konsisten akan melembutkan hati dan mempersiapkan agar khusyu’. Hati yang keras tidak akan dapat khusyu’.

4. Perkecil keterkaitan akan masalah-masalah dunia. Mengingat Hari Kemudian akan membantu melawan keterkaitan dengan hidup.

5. Hindari tertawa berlebihan dan argumentasi yang tidak berguna karena hal-hal tersebut akan memperkeras hati dan menjadikan kurang keinginan belajar.

6. Berhentilah bekerja begitu kamu mendengar azan. Ketika kamu mendengar panggilan untuk sholat, ulangi perkataan Mu’azin dan kemudian berdo’alah. Hal ini akan mempersiapkan diri anda untuk transisi dari bisnis (urusan) dunia dengan urusan sholat.

7. Berwudhulah seketika mendengar azan, yang akan membuat anda tidak menunda sholat. Wudhu juga dapat menjadikan kita berada di zona penyangga sebelum melaksanakan sholat.

8. Pergi ke masjid lebih cepat untuk melakukan sholat dan dilanjutkan dengan menyebut Allah akan menjadikan setan pergi dan membantu kita agar konsentrasi.

9. Waktu tunggu untuk sholat akan membantu kita berada di zona penyangga antara pikiran sebelum dan selama menjalankan sholat.

B. Selama Sholat

1. Iqomah itu sendiri merupakan tanda bagi kita untuk mempersiapkan agar lebih baik dalam melaksanakan sholat. Ingatlah saat Rasulullah berkata pada Bilal (r.a.), “Mari kita nikmati akan kenyamanan dalam sholat.”
2. Ketika anda berdiri menghadap Kiblat ingatlah hal-hal berikut:

a. Mungkin itu merupakan sholat terakhir anda dalam hidup. Tidak ada garansi untuk hidup lebih lama untuk melaksanakan sholat berikutnya.

b. Anda berdiri diantara tangan Allah, Tuhan dunia. Bagaimana anda masih disibukkan dengan hal lainnya?

c. Malaikat kematian sedang mengejar anda.

3. Jangan lupa melakukan Isti’azah. Hal tersebut akan menghindarkan anda dari bisikan-bisikan setan.

4. Fokuskan mata anda pada tempat sujud. Hal ini akan membantu anda untuk lebih berkonsentrasi.

5. Ketika membaca Al-Fatihah, cobalah untuk mendengar respon dari Allah kepada anda setelah membaca setiap ayatnya. (ketika anda mengucapkan, “Alhamdulillahi Rabbil ‘alamin) Allah akan merespon: “Hamba-Ku memuji-Ku.” dan lain-sebagainya. Perasaan berbicara kepada Allah ini akan meletakkanmu pada mood (suasana hati) yang baik akan khusyu’.

6. Memperindah bacaan Al-Qur’an akan berdampak positif pada hati anda.

7. Bacalah Al-Qur’an dengan perlahan dan usahakan untuk memahami artinya secara mendalam.

8. Direkomendasikan untuk mengganti Surah-surah yang anda baca dari waktu ke waktu untuk mengindari seperti mesin dalam membacanya.

9. Alternatif antara sunah otentik yang beragam seperti membaca do’a-do’a pembuka yang berbeda di setiap sholat.

10. Tidak diragukan lagi, memahami Bahasa Arab akan membantu anda fokus dalam memahami artinya.

11. Berinteraksilah dengan setiap ayat yang dibaca:

a. Jika anda mendengar ayat tentang Allah, besarkanlah nama-Nya dengan perkataan “Subhana Allah”
b. Jika anda mendengar ayat tentang neraka, katakanlah “A’uuthu billahi mina-n-naar”.

c. Jika anda mendengar perintah untuk beristigfar, maka beristighfarlah.

d. Jika anda mendengar ayat yang memerintahkan untuk bertasbih, maka bertasbihlah.

12. Interaksi-interaksi ini akan sangat membantu anda untuk tetap fokus.

13. Saat anda bersujud, ingatlah bahwa posisi ini akan membawa anda lebih dekat kepada Allah. Gunakan kesempatan tersebut untuk berdo’a. Investasikan saat-saat tersebut untuk membaca do’a.

C. Setelah Sholat

e. Saat melakukan tasliim, beristighfarlah kepada Allah seperti saat anda melakukannya selama sholat.

f. Saat anda memuji Allah, berterimakasihlah pada-Nya dari lubuk hati anda bahwa anda mengalami pengalaman akan sholat yang indah di dalam hati anda.

Membiasakan hal ini akan membuat anda lebih siap dalam melakukan sholat berikutnya, karena anda akan selalu ingin fokus dalam sholat.

g. Satu kesempurnaan akan membawa pada kesempurnaan yang lain. Jika sekali seseorang melaksanakan sholat dengan sempurna, maka kemudian dia akan menjadikan dirinya termotivasi untuk melanjutkannya dalam level yang sama.

Semoga Allah mengisi hati kita dengan Khusyu’.
Aamiin....

Aku Yang bertaubat

Puisi – TAUBAT

20JUL
Sebaris syahadat diikrarkan,
serangkaian fardu dan sunah dikerjakan,
seuntai zikir dilantunkan,
ayat demi ayat suci dilafalkan,
sebagian harta dizakatkan,
iman dan takwa diteguhkan,
sebulan ramadhan dimenangkan,
tali silatuhrahmi dikencangkan,
setiap ucapan dimurnikan,
hati dan fikiran dibersihkan,
niat dan amalan disucikan,
takdir dan suratan diikhlaskan,
segudang ilmu pengetahuan diamalkan,
setumpuk rasa syukur diucapkan,
sejuta benih kasih sayang ditanamkan,
seribu duri permusuhan dimusnahkan,
seluruh pintu maaf dibukakan,
segala kesenangan dunia ditinggalkan,
album masa yang kelam dilupakan,
benci , amarah dan dendam dihapuskan,
siang dan malam direlakan,
surga dan neraka dipasrahkan,
setetes harapan digantungkan….
Demi sebait doa yang kan kupanjatkan..
“ya Allah, ya Robbi..
Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang..
Terimalah taubatku..”